Harus Seberapa Sering Menggunakan Foam Roller?
sfidnfits.com – Anda mungkin sudah memiliki foam roller di rumah. Tetapi, tahukah Anda, harus berapa kali menggunakan alat tersebut? Apakah sesering mungkin atau hanya di kondisi tertentu?
Kami akan mencoba menjawab rasa penasaran Anda. Simak informasi selengkapnya di bawah ini untuk mengetahui seberapa sering Anda harus menggunakan foam roller.
Apa Fungsi dari Foam Roller?
Pada dasarnya, foam roller dibutuhkan oleh seorang atlet, olahragawan, atau pun orang biasa untuk mengurangi ketegangan otot, meningkatkan fleksibilitas, serta mempercepat pemulihan.
Foam roller sendiri merupakan sebuah alat latihan dan pemulihan yang digunakan untuk melakukan self-myofascial release (SMR) atau pemijatan otot oleh diri sendiri tanpa memerlukan bantuan orang lain.
Alat ini terbuat dari busa padat yang dibentuk silinder panjang dengan berbagai tingkat kekerasan. Mulai dari yang lunak hingga agak keras.
Teknik penggunaan foam roller cukup sederhana. Anda hanya perlu menggerakan tubuh di atas foam roller untuk memberikan tekanan pada otot tertentu yang ingin dikendurkan.
Mengendurkan otot dan membuatnya rileks memang menyenangkan. Anda tidak akan merasakan nyeri, sakit, atau pun pegal berlebihan di area yang dipijat.
Namun, terlalu sering melakukan pijatan dengan foam roller itu aman atau tidak, ya? Kira-kira, harus berapa kali menggunakan alat tersebut dan kapan saja waktunya? Kami akan berikan jawabannya.
Berapa Kali Menggunakan Foam Roller dalam Satu Hari?
Foam roller mungkin akan sangat membantu Anda yang sering melakukan latihan fisik atau pun mereka yang jarang bergerak. Ketika otot mulai tegang dan terasa nyeri, alat ini bisa menjadi penyelamat.
Dikutip dari The Run Experience, memijat tubuh menggunakan foam roller selama 5-10 menit dalam sehari masih layak dan aman untuk dilakukan. Apalagi dibagi menjadi 2-3 sesi. Namun, apabila dilakukan selama 10-20 menit atau lebih untuk satu otot saja maka itu sudah berlebihan.
Apa yang Terjadi Jika Menggunakan Foam Roller Terlalu Sering?
Meski foam roller dapat menjadi alat yang bermanfaat tetapi penggunaannya yang berlebihan berpotensi menyebabkan masalah, seperti:
- Memar
- Iritasi atau peradangan pada kulit, otot, dan fasia
- Rasa tidak nyaman atau nyeri yang berlanjut
- Meningkatkan ketegangan otot
- Terjadi robekan pada otot
Panduan Menggunakan Foam Roller dengan Aman
Untuk menggunakan foam roller dengan aman, simak panduan dari kami berikut ini, mulai dari durasi, intensitas, teknik, frekuensi, dan area pijatan.
1. Durasi
Maksimal Batas pemijatan menggunakan foam roller adalah 10-15 menit. Hindari menghabiskan waktu 20-30 detik untuk kelompok otot yang sama demi menghindari cedera
2. Intensitas
Selama rasa sakit akibat tekanan yang diberikan pada otot masih bisa ditoleransi, Anda boleh melanjutkannya tapi jangan dipaksakan, ya.
3. Teknik
Anda bisa belajar menggunakan foam roller dengan berbagai gerakan yang aman melalui artikel ini, “8 Jenis Latihan Menggunakan Foam Roller, Mudah untuk Anda Tiru”.
4. Frekuensi
Anda bisa melakukan pijatan menggunakan foam roller setiap hari. Namun, kami menyarankan agar melakukannya 4-5 hari saja dan pastikan tidak melebihi panduan durasi maupun intensitas yang tadi kita bahas agar ada waktu bagi otot untuk beristirahat.
5. Area Pijatan
Anda bisa melakukan pijatan untuk area tubuh mana pun tapi pertimbangkan untuk melakukannya secara bergantian antara kelompok otot yang berbeda.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Menggunakan Foam Roller?
Meski bisa digunakan kapan saja tapi kami lebih merekomendasikan Anda untuk menggunakan foam roller pada beberapa waktu berikut ini untuk memaksimalkan manfaatnya.
- Pra-Latihan: Tujuannya untuk meningkatkan aliran darah dan mobilitas.
- Pasca Latihan: Tujuannya untuk membantu proses pemulihan dan mengurangi nyeri otot.
- Hari Istirahat (Rest Day): Tujuannya untuk menjaga kesehatan otot dan relaksasi.
- Selama Latihan: Tujuannya untuk mereset otot selama masa transisi atau di antara dua jenis latihan yang berbeda.
- Sebelum Tidur: Tujuannya untuk relaksasi dan meningkatkan kualitas tidur.
- Setelah Bangun Tidur: Tujuannya untuk mengaktifkan otot dan meningkatkan mobilitas serta kewaspadaan.
- Setelah Duduk dalam Waktu Lama: Tujuannya untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi kekakuan otot.
Pahami apa yang telah kita bahas pada artikel ini agar Anda bisa menggunakan foam roller dengan tepat dan juga aman.
Dapatkan foam roller berkualitas hanya di SFIDN FITS. Kunjungi website resmi kami atau marketplace favorit Anda.
Referensi:
- The Run Experience, (2023), How Often Should You Foam Roll? (According to an Expert)
- Healthline, (2019), What Are the Benefits of Foam Rolling?
- RAD, How Often Should You Foam Roller