Perbedaan Dumbbell dan Barbel yang Penting untuk Anda Pelajari
sfidnfits.com – Meski bentuk dan fungsinya serupa tapi dumbbell dan barbel itu tidak sama. Jadi, mari cari tahu perbedaan di antara kedua alat fitness tersebut. Jangan sampai Anda salah dalam memilih maupun menggunakannya.
Perbedaan Dumbbel dan Barbel yang Penting untuk Anda Pelajari
Dumbbell dan barbel adalah dua alat yang sering digunakan untuk melatih otot serta meningkatkan kekuatan tubuh seseorang.
Bentuknya yang mirip di mana terdapat satu tongkat sebagai pegangan dan beban di kedua ujungnya, membuat banyak orang berpikir jika keduanya adalah alat yang sama meskipun ukurannya berbeda.
Biasanya, kekeliruan ini dilakukan oleh orang yang masih sangat awam dengan dunia kebugaran atau mereka yang terbilang masih pemula di dunia per-gym-an.
Alhasil, mereka menyamaratakan kedua alat tersebut dengan satu nama yang sama. Ada yang menyebutnya dumbbell adapula yang menyebutnya barbel. Apakah Anda termasuk salah satunya?
Jika itu benar maka Anda harus mulai mempelajari perbedaan antara dumbbell dan barbel agar dapat memilih alat yang sesuai dengan kemampuan, tujuan, serta kebutuhan latihan Anda.
Berikut adalah perbedaan antara dumbbell dan barbel, mulai dari karakteristik, berat beban, jenis latihan hingga keselamatan.
1. Perbedaan Karakteristik Dumbbell dan Barbel
Terdapat perbedaan karakteristik yang signifikan antara dumbbell dan barbel, seperti:
- Dumbbell memiliki ukuran yang jauh lebih kecil daripada barbel. Terdiri dari dua beban yang dipisahkan oleh batang atau palang kecil yang panjangnya sekitar satu genggaman tangan atau sedikit lebih panjang.
- Sedangkan barbel memiliki ukuran yang jauh lebih besar daripada dumbbell. Terdapat sebuah batang atau palang panjang untuk menahan pelat beban di kedua ujungnya. Batang pada barbel memungkinkan penggunanya mengangkat alat menggunakan kedua tangan.
- Panjang batang dumbbell biasanya berada di kisaran 30-46 cm atau kurang. Sedangkan panjang batang barbel yang standar untuk pria adalah 213 cm dan untuk wanita 201 cm.
Dahulu, beban pada dumbbell tidak bisa diubah. Berbeda dengan barbel yang pelat bebannya bisa Anda atur sesuka hati.Namun, seiring perkembangan zaman, sudah tersedia dumbbell portable yang pelat bebannya bisa Anda sesuaikan atau bongkar pasang, seperti SFIDN FITS Adjustable Dumbbell.
2. Perbedaan Berat Beban pada Dumbbell dan Barbel
Meski bentuknya lebih kecil daripada barbel namun beberapa jenis dumbbell menyediakan berat beban yang cukup beragam, mulai dari 1-50 Kg atau lebih.
Sedangkan berat beban yang tersedia untuk barbel lebih bervariasi lagi. Mulai dari 2,5 hingga 100 Kg atau lebih.
3. Perbedaan Jenis Latihan Dumbbell dan Barbel
Perbedaan dumbbell dan barbel lainnya terletak pada jenis latihan yang dilakukan. Dumbbell cenderung lebih fleksibel dan variasi gerakannya lebih beragam.
Ini artinya, dumbbell memungkinkan Anda untuk memiliki rentang gerakan dan jangkauan latihan yang lebih luas dibandingkan dengan barbel.
Dumbbell juga memungkinkan Anda melakukan latihan isolasi yang lebih fokus pada satu kelompok otot tertentu.
Sedangkan barbel akan lebih cocok untuk latihan dasar, seperti squat, deadlift, bench press, dan lain-lain yang melibatkan sejumlah besar otot sekaligus.
4. Perbedaan Tingkat Keselamatan Penggunaan Dumbbell dan Barbel
Salah satu keunggulan dumbbell adalah Anda memiliki kendali penuh atas setiap tangan karena Anda memegang dua alat secara terpisah. Ini memungkinkan Anda mengatur intensitas dan posisi yang lebih aman dan nyaman sesuai tingkat kemampuan.
Sedangkan untuk barbel, alat latihan beban ini memerlukan koordinasi kedua tangan yang lebih baik. Jika salah satunya lebih lemah, itu dapat mengganggu keseimbangan serta menurunkan keselamatan.
Baca Juga:
Perlukah Memakai Sarung Tangan Gym? Ini Pro dan Kontranya!
Dumbbell atau Barbel yang Lebih Aman untuk Pemula?
Bagi pemula yang ingin memulai program latihan kekuatan, memulai dengan dumbel adalah pilihan yang bijak. Baru setelah itu, Anda dapat mempertimbangkan penggunaan barbel ketika Anda telah memiliki lebih banyak pengalaman dan kekuatan.
Berat Barbel untuk Pemula
Meski Anda adalah seorang pemula tetapi ketika memutuskan untuk menggunakan barbel maka seharusnya Anda telah memahami teknik angkat beban yang benar dengan belajar menggunakan palang kosong.
Setelah itu, cobalah untuk menggunakan pelat beban berukuran 2,5 Kg sehingga total beban di kanan dan kiri menjadi 5 Kg.
Kemudian, tingkatkan menjadi 15 Kg, 20 Kg, dan seterusnya setelah Anda merasa memiliki kekuatan yang cukup untuk mengangkatnya. Pemilihan beban ini pun berlaku untuk penggunaan dumbbell bagi Anda yang masih pemula.
Sekarang, sudah tahu kan, perbedaan antara dumbbell dan barbel? Selamat melakukan latihan angkat beban dan mendapatkan otot impian.
Referensi:
- Xenios USA Magazine, (2021), Dumbbells vs Barbells: Which is Better to Train With?
- Shape, (2022), Barbell vs. Dumbbells: Which is Better for Strength Training?