Blog

Image

Bersepeda vs Jalan Kaki, Olahraga Mana yang Lebih Baik?

May 13th, 2024

sfidnfits.com – Bersepeda dan jalan kaki merupakan dua jenis latihan aerobik yang sangat populer karena keduanya mudah dilakukan serta dapat disesuaikan dengan berbagai tingkat kebugaran.

Latihan aerobik adalah jenis latihan fisik yang melibatkan gerakan berulang untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran kardiorespirasi (jantung dan pembuluh darah).


Bersepeda vs Jalan Kaki, Olahraga Mana yang Lebih Baik?


Bersepeda dan jalan kaki termasuk ke dalam aktivitas aerobik berdampak rendah sehingga minim cedera. Ini berbeda dengan berlari atau lompat tali yang berdampak tinggi pada sendi dan otot sehingga individu rentan mengalami cedera.

Oleh karena itu, bersepeda dan berjalan kaki dianggap sebagai olahraga yang cocok bagi pemula atau pun orang yang sedang pulih dari cedera.

Jika berbicara tentang biaya dan kemudahan, tentunya jalan kaki lebih unggul daripada bersepeda karena Anda hanya membutuhkan sepasang sepatu yang nyaman (bahkan tidak), lalu Anda sudah siap untuk bergerak. 

Sementara bersepeda, Anda membutuhkan beberapa alat pendukung, seperti sepeda, helm, sepatu, dan lain-lain.


Kalori yang Dibakar saat Bersepeda dan Jalan Kaki


Perbandingan kalori yang dibakar antara bersepeda dan jalan kaki bergantung pada intensitas latihan. Secara umum, bersepeda cenderung membakar lebih banyak kalori daripada berjalan kaki dalam waktu yang sama. 

Berikut adalah informasi mengenai berapa banyak kalori yang dapat dibakar oleh seseorang dengan berat badan 68 kg dalam sesi latihan 30 menit dengan intensitas latihan yang berbeda.


Ringan:

  • Bersepeda: 240 kalori (16–19,15 km/jam)
  • Berjalan kaki: 54 kalori (5,6 km/jam)


Sedang:

  • Bersepeda: 285 kalori (19,3–22,4 km/jam)
  • Berjalan kaki: 179 kalori (6,4 km/jam)


Tinggi:

  • Bersepeda: 357 kalori (22,5–25,6 km/jam)
  • Berjalan kaki: 250 kalori (7,2 km/jam)


Olahraga Mana yang Melatih Otot Lebih Baik?


Baik itu bersepeda atau pun jalan kaki, keduanya melibatkan penggunaan otot yang sama untuk menghasilkan kekuatan yang diperlukan untuk bergerak. Mari kita lihat lebih dalam.

Otot gluteal pinggul dan paha belakang (hamstrings) akan bekerja keras untuk memproduksi tenaga sehingga Anda bisa mengatur kecepatan saat bersepeda atau pun berjalan kaki. Aktivasi gluteal biasanya meningkat saat Anda berdiri untuk mengayuh lebih cepat atau berjalan menanjak atau pun menaiki tangga.

Ada pula otot paha depan (ekstensor lutut) yang terlibat lebih banyak saat bersepeda. Otot ini akan menghasilkan tenaga yang lebih besar saat Anda menekan pedal dalam posisi duduk.

Terakhir, otot betis (soleus dan gastrocnemius) yang punya peran penting di balik setiap gerakan mendorong, seperti mendorong pedal sepeda atau saat Anda berada di posisi pertengahan hingga pra ayun ketika berjalan.

Jika disimpulkan, kedua olahraga tersebut melibatkan otot yang sama tetapi bersepeda cenderung membutuhkan kekuatan otot yang lebih besar. Maka dari itu, bersepeda bisa membakar kalori lebih banyak daripada berjalan kaki.

Sekarang, Anda sudah tahu kan, olahraga mana yang lebih baik untuk dilakukan. Anda bisa memilihnya sesuai dengan tujuan, keinginan, dan ketersediaan alat. Anda pun bisa mengombinasikan bersepeda dan jalan kaki untuk mendapatkan keuntungan yang berlipat ganda. Selamat berolahraga.







Jika Anda sedang mencari perlengkapan olahraga, perlengkapan fitness, perlengkapan yoga, ataupun perlengkapan olahraga yang bisa dipakai dirumah tanpa perlu datang ke gym, FITS adalah solusi terbaik pilihan Anda. FITS menyediakan perlengkapan olahraga terlengkap dengan kualitas original dan harga terbaik.

Anda bisa mendapatkan semua produk FITS di e-commerce favorit Anda secara online maupun langsung belanja di toko offline FITS. Tap atau klik SHOP NOW pada banner dibawah ini dan mulailah pengalaman olahraga lebih baik bersama FITS!





Official E-Commerce

Temukan produk resmi SFIDNFITS di toko online berikut ini