3 Cara Paling Efektif Atasi Nyeri Otot setelah Olahraga
sfidnfits.com - Apakah kamu sering mengalami nyeri otot setelah olahraga? Jika iya, kamu tidak sendirian.
Nyeri otot setelah olahraga dikenal dengan istilah DOMS (delayed onset muscle soreness). Ketika melakukan olahraga baru, atau menambah berat beban dalam latihanmu, otot akan mengalami ketegangan, yang kemudian menyebabkan robekan mikroskopis pada serat otot.
Meski begitu, kamu tidak perlu khawatir karena ini adalah proses yang normal dan alami. Robekan pada serat otot akan membuatnya membuang sel yang rusak dan membangun sel otot baru yang lebih kuat.
Yang perlu kamu lakukan hanyalah mengatasi ketidaknyamanan itu. Nah, di sini kami akan memberikanmu cara mengatasi nyeri otot setelah olahraga dengan cepat dan efektif.
3 Cara Paling Efektif Atasi Nyeri Otot setelah Olahraga
1. Pastikan untuk melakukan peregangan
Peregangan adalah langkah pemulihan yang penting dalam mengurangi nyeri otot dan mencegah cedera.
Otot tidak dapat bereaksi terhadap perubahan latihan atau intensitas secara efektif saat otot tegang, tetapi peregangan sebelum berolahraga dapat membantu otot bergerak lebih efektif.
Peregangan statis, atau menahan peregangan tanpa gerakan dapat dilakukan sebelum berolahraga, tetapi yang paling penting adalah setelah aktivitas.
Peregangan kinetik, atau pemanasan otot dengan gerakan, juga bermanfaat. Otot akan mendapatkan manfaat paling banyak saat kamu mengkombinasikan peregangan kinetik dengan peregangan statis.
2. Gunakan foam roller untuk memijat
Foam rolling telah menjadi teknik pemulihan yang populer dengan menggunakan alat silinder, yang disebut foam roller dan berat badan untuk memijat otot.
Foam rolling dapat membantu bila dikombinasikan dengan peregangan karena dapat memecah perlengketan pada jaringan lunak di sekitar otot, memungkinkan peregangan yang lebih baik dan lebih dalam.
Pertimbangkan untuk menggunakan foam roller sebelum dan sesudah berolahraga karena berbagai alasan.
Menggunakan foam roller sebelum latihan dapat membantu memecah adhesi, dan menggunakannya setelah latihan yang bertindak sebagai bentuk pijatan telah terbukti membantu pemulihan otot.
Menargetkan kelompok otot besar dengan foam roller, seperti otot kaki (paha depan, paha belakang, betis, bokong, dan lainnya) menawarkan manfaat paling besar. Foam roller juga dapat digunakan pada otot-otot besar punggung.
Jika kamu mengalami nyeri otot akibat latihan hari sebelumnya, kamu dapat menggunakannya pada hari-hari berikutnya untuk membantu meredakan nyeri otot. Disarankan untuk melakukan foam roller segera setelah beraktivitas dan setiap 24 jam setelahnya untuk mengurangi rasa nyeri.
3. Makan makanan yang benar
Pola makan juga berperan dalam pemulihan. Tomat, minyak zaitun, sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, ikan berlemak seperti salmon dan tuna, serta buah-buahan (terutama berry) memiliki sifat anti radang yang membantu mengurangi nyeri otot.
Cobalah memasukkan makanan sehat ini ke dalam makananmu untuk membantu mengurangi rasa sakit setelah berolahraga.
Itulah tadi cara mengatasi nyeri otot setelah olahraga. Jangan biarkan nyeri otot berlarut-larut hingga menghalangimu untuk mencoba latihan baru. Pastikan untuk melakukan pemulihan dengan benar melalui peregangan, penggulungan busa, dan diet sehat.
Referensi:
- Ukhealthcare, (2023). How to reduce muscle soreness after exercise.
- Webmd, (2022). Sore Spots: 5 Ways to Ease Post-Workout Muscles.
Whatsapp
Line