Blog

Image

Panduan Persiapan Lari Marathon untuk Pemula yang Baru Mencobanya

December 4th, 2023

sfidnfits.com – Menghadapi perlombaan lari marathon adalah suatu tantangan yang memerlukan persiapan matang, terutama bagi para pemula yang belum berpengalaman.

Anda mungkin ingin menguji batas kemampuan. Namun, ini bukan hanya sekadar berlari di dalam track hingga garis finish tetapi bagaimana Anda melakukan persiapan dengan sedetail-detail-nya agar tidak ada kesalahan yang dapat menghambat tujuan Anda saat mengikuti lomba.

 

Sejarah Kemunculan Olahraga Marathon


Marathon adalah salah satu jenis perlombaan lari jarak jauh yang memiliki panjang resmi 42,195 kilometer atau sekitar 26,2 mil.

Sejarah olahraga marathon ini cukup menyayat hati. Kisahnya berasal dari Pheidippides pada tahun 490 SM di mana seorang prajurit Yunani kuno dikatakan berlari dari kota Marathon ke Athena.

Prajurit tersebut berlari untuk memberi tahu kemenangan pasukan Yunani atas pasukan Persia dalam Pertempuran Marathon. Setelah memberikan berita tersebut, ia dikatakan jatuh mati karena kelelahan.

Sejak saat itu, marathon telah menjadi bagian dari Olimpiade modern dan menjadi acara lari jarak jauh yang sangat populer di seluruh dunia.

Marathon sering kali diadakan sebagai acara olahraga atau acara amal dan banyak orang mengambil bagian dalam maraton untuk menguji daya tahan fisik dan mental mereka atau sekedar ikut serta dalam acara amal tersebut.

Hingga akhirnya, lari marathon menjadi gaya hidup baru bagi masyarakat modern sehingga semakin hari semakin banyak orang yang meminati olahraga ini.

Namun, melakukan marathon bukan hal yang mudah bagi seorang pemula. Ini bukan hanya tentang berlari dari garis start ke garis finish. Banyak hal yang harus dipersiapkan demi memastikan kegiatan yang dilakukan berjalan lancar tanpa hambatan yang berarti.

 

Kategori Lari Marathon

Lari marathon umumnya terbagi ke dalam lima kategori, yaitu ultra marathon, full marathon, half marathon, 10K marathon, dan 5K marathon.

  • Ultra marathon dilakukan dalam jarak lebih dari 42 kilometer sehingga akan sangat menantang ketahanan fisik dan mental para pelari.
  • Full marathon merupakan kategori marathon yang paling tradisional atau klasik dengan jarak tempuh sekitar 42 kilometer.
  • Half marathon memiliki jarak lari setengahnya dari full marathon, yakni sekitar 21 kilometer sehingga cocok bagi Anda yang belum lama terjun ke olahraga ini.
  • 10K Marathon merujuk pada jarak lari dalam perlombaan marathon, yakni sepanjang 10 kilometer. Sedangkan 5K marathon menyediakan jarak lari sekitar 5 kilometer sehingga cocok untuk para pemula yang baru mengikuti olahraga ini.

 

Persiapan Mengikuti Lari Marathon Bagi Seorang Pemula

Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa persiapan krusial yang harus dilakukan sebelum, selama, dan setelah perlombaan untuk memastikan lari marathon yang Anda lakukan berjalan dengan sukses nantinya.

 

Persiapan Sebelum Marathon


1. Hidrasi yang Cukup

Pastikan untuk mempertahankan tingkat hidrasi yang optimal beberapa hari sebelum maraton dilakukan. Minumlah segelas besar air sebelum tidur pada malam sebelum perlombaan dan tambahkan satu lagi di pagi hari.

 

2. Sarapan Tinggi Karbohidrat

Konsumsilah sarapan sederhana tinggi karbohidrat beberapa jam sebelum lomba dimulai. Bagel, oatmeal, batangan, dan buah adalah pilihan yang baik untuk memberikan energi yang diperlukan.

 

3. Perlindungan dari Lecet

Bergerak dalam waktu lama membuat kulit Anda bergesekan dengan pakaian yang Anda kenakan sehingga bisa menimbulkan lecet atau iritasi di beberapa area sensitif, seperti paha bagian dalam, lengan bagian dalam, tumit, dan area lainnya.

Kondisi ini bisa membuat Anda tidak nyaman, baik selama perlombaan maupun setelahnya. Maka dari itu,  Oleskan sedikit bodyglide di area yang rentan mengalami lecet atau iritasi.

 

4. Datang Lebih Awal

Datanglah ke garis start lebih awal untuk menghindari antrean dan pastikan Anda memiliki waktu untuk menggunakan fasilitas sebelum perlombaan di mulai.

 

5. Gunakan Pakaian yang Tepat

Pilih pakaian yang sesuai dengan suhu lingkungan saat itu. Jangan berpakaian berlebihan karena akan mengganggu performa Anda saat berlari.

 

6. Periksa Aturan Penggunaan Headphone

Jika Anda merencanakan untuk berlari membawah handphone (hp) atau berlari sambil mendengarkan musik maka pastikan penggunaan hp diizinkan. Beberapa maraton mungkin memiliki aturan terkait penggunaan gadget ini.




Persiapan Selama Perlombaan

1. Mulailah dengan Perlahan

Adrenalin pada hari perlombaan dapat membuat Anda tergoda untuk memulai dengan cepat. Namun, ini adalah kesalahan besar bagi seorang pemula.

Penting untuk memulai dengan perlahan dan meresapi ritme perlombaan serta menyimpan energi agar tidak berhenti sebelum mencapai garis finish. Bagaimana pun, marathon adalah perlombaan lari jarak jauh sehingga banyak jarak yang harus Anda tempuh.

 

2. Pandai-pandailah Minum

Saat mengikuti perlombaan lari marathon, Anda akan menemukan beberapa pos yang menyediakan air minum untuk para pesertanya.

Jangan mencoba minum dari cangkir sambil berlari dengan kecepatan penuh. Lakukan latihan minum sambil berlari sebelum hari perlombaan atau pilih untuk menepi sejenak agar minum dengan efektif. Jika Anda melakukannya dengan salah atau terburu-buru, Anda bisa tersedak.

 

3. Kelola Waktu di Pos Bantuan

Antrean kamar mandi sering kali menjadi tantangan. Jika mungkin, tunda kebutuhan Anda beberapa mil lagi tanpa mengorbankan kenyamanan. Ini dapat menghemat waktu berharga Anda selama perlombaan.

 

4. Rencanakan Pertemuan dengan Teman

Jika ada teman yang datang untuk memberikan semangat, rencanakan pertemuan di titik-titik tertentu di sepanjang lintasan. Keberadaan teman dapat memberikan dorongan moral yang signifikan saat Anda melewati bagian sulit dari perlombaan dan Anda tidak akan sering kehilangan fokus.

 

5. Nikmati Energi Para Penonton

Manfaatkan semangat dan dukungan dari penonton di sepanjang lintasan. Ini dapat memberikan motivasi tambahan dan menjaga semangat lari Anda tetap tinggi.

 



Persiapan Pemulihan Pasca Perlombaan

1. Minum dan Peregangan

Berlari dengan jarak yang jauh bisa meningkatkan risiko cedera, dehidrasi, kelelahan otot, kekakuan sendi, atau masalah lainnya sehingga Anda membutuhkan pemulihan pasca perlombaan.

Setelah perlombaan, minumlah air atau minuman olahraga untuk merestorasi hidrasi. Lakukan peregangan lembut dan berjalan sedikit untuk mendinginkan otot yang tegang.

 

2. Miliki Waktu Istirahat yang Cukup

Sebaiknya, Anda sudah mengatur waktu istirahat beberapa hari sebelum kembali ke aktivitas normal Anda biasanya.

Ada kemungkinan otot Anda mengalami kerusakan setelah olahraga yang intens, apalagi jika Anda adalah seorang pemula yang belum terbiasa melakukan lari marathon sehingga tubuh memerlukan waktu untuk meregenerasi sel otot.

 

3. Perhatikan Asupan Nutrisi setelah Marathon

Nutrisi sangat penting selama masa pemulihan. Pastikan Anda mengonsumsi lebih banyak protein untuk mempercepat energi dan regenerasi otot.

 

Dengan memperhatikan beberapa persiapan lari marathon ini, Anda yang masih pemula dapat memaksimalkan performa di perlombaan nantinya tanpa harus mengalami kendala yang berarti.







Jika Anda sedang mencari perlengkapan olahraga, perlengkapan fitness, perlengkapan yoga, ataupun perlengkapan olahraga yang bisa dipakai dirumah tanpa perlu datang ke gym, FITS adalah solusi terbaik pilihan Anda. FITS menyediakan perlengkapan olahraga terlengkap dengan kualitas original dan harga terbaik.

Anda bisa mendapatkan semua produk FITS di e-commerce favorit Anda secara online maupun langsung belanja di toko offline FITS. Tap atau klik SHOP NOW pada banner dibawah ini dan mulailah pengalaman olahraga lebih baik bersama FITS!





Official E-Commerce

Temukan produk resmi SFIDNFITS di toko online berikut ini