Bisakah Peanut Ball Digunakan untuk Terapi Sensori Anak?
sfidnfits.com – Manfaat peanut ball diakui secara luas oleh orang dewasa untuk mempermudah proses persalinan.
Namun, bagaimana dengan penggunaan peanut ball untuk terapi sensori anak, apakah bisa? Apakah sudah pernah dengar? Nah, di sini kita akan membahasnya lebih lanjut.
Bisakah Peanut Ball Digunakan untuk Terapi Sensori Anak?
Penggunaan peanut ball
Sumber gambar: medium.com
Untuk terapi sensori pada anak, biasanya bola yang digunakan adalah bola terapi bundar. Hanya saja dalam penggunaannya banyak yang menganggap bahwa bola bundar memiliki ketidakstabilan yang dapat membuat anak mudah tergelincir dan jatuh.
Di sinilah, penggunaan peanut ball dibutuhkan. Peanut Ball adalah cara yang ideal untuk memanfaatkan manfaat dari terapi bola dengan cara yang tidak terlalu mengintimidasi, yang memungkinkan mereka untuk bekerja dan membangun kepercayaan diri saat mereka berkembang.
Selain itu, penggunaan peanut ball juga sangat cocok sekali untuk anak yang berjuang dengan kondisi berikut:
· Keseimbangan (input vestibular)
· Keterlambatan perkembangan
· Keterampilan motorik kasar
· Tonus otot rendah
· Perilaku pencarian sensorik
Manfaat peanut ball untuk anak-anak
Ada manfaat luar biasa menggunakan peanut ball untuk anak-anak, jadi mari kita bahas manfaat yang paling populernya.
1. Meningkatkan keseimbangan dan kekuatan
Peanut ball adalah alat yang sangat baik untuk membantu membangun kekuatan inti, stabilisasi, dan memperkuat otot punggung.
2. Penggunaan terapi
Peanut ball adalah alat terapi untuk mendukung anak-anak dengan keterlambatan motorik kasar, autisme, dan gangguan pemrosesan sensorik.
3. Keterlibatan sensorik
Orangtua dapat menerapkan tekanan dalam menggunakan peanut ball untuk menciptakan lingkungan yang menyejukan dan menenangkan bagi anak.
4. Terapi rehabilitasi vestibular
Peanut ball adalah alat yang hebat untuk latihan kekuatan terfokus, seperti gerakan kepala yang menghasilkan stabilisasi pandangan dan gaya berjalan.
5. Meningkatkan keterampilan kognitif (brain-based skills)
Melakukan permainan dan menciptakan aktivitas menyenangkan dengan peanut ball untuk membantu pembelajaran, pengetahuan, dan penalaran.
6. Alat sensorik
Peanut ball menantang kesadaran tubuh dengan melatih kelompok otot.
Cara menggunakan peanut ball untuk terapi
Peanut ball adalah alat terapi serbaguna yang digunakan oleh fisioterapis dan terapis okupasi, yang juga dapat digunakan untuk latihan di rumah yang sederhana dan efektif untuk anak. Untuk menggunakannya, cobalah cara-cara di bawah ini:
1. Straddle sitting
Mintalah anak duduk di atas peanut ball dengan kaki menyentuh dan menekan lantai. Sifat dinamis dari peanut ball ini akan menantang kekuatan inti dan kontrol postural.
Dalam posisi ini, orangtua dapat membantu anak berlatih meraih mainan di depannya, terutama jika anak berusaha menjangkau dari garis tengah bola.
Juga dapat mencoba bermain menangkap jika anak tampak menyeimbangkan tubuh dan bolanya dengan baik.
2. Prone walkouts
Mintalah anak berbaring tengkurap di atas peanut ball dan letakkan tangan mereka di lantai di depan bola. Tempatkan mainan atau sesuatu yang menarik beberapa meter di depan bola.
Bantu ia untuk menjaga keseimbangan pada bola dan gerakkan tangannya ke depan sambil menggulingkan bola untuk mengambil objek yang sudah diatur di depannya.
Latihan ini menargetkan perencanaan motorik, kekuatan inti, dan stabilitas tubuh.
3. Modified sit ups
Mintalah anak duduk di tengah peanut ball dengan kedua kaki ditanam ke satu sisi, seperti duduk di kursi, Letakkan beberapa mainan di belakang peanut ball, di bagian sisi kanan dan kiri.
Kemudian, bantu anak memegang kedua lutut saat mereka bersandar untuk mengambil benda dari lantai dan kembali ke posisi duduk.
Latihan ini sangat bagus untuk stabilitas umum dan penguatan inti. Mintalah anak meraih mainan di sisi kanan dengan tangan kirinya dan sebaliknya untuk mendorong rotasi batang tubuh dan penguatan yang lebih miring.
4. Sensory regulation
Apakah anak mencari masukan sensorik eksternal dan menghargai tekanan yang kuat dan dalam? Jika demikian, peanut ball adalah alat yang hebat untuk memberikan masukan proprioseptif bagi dirinya.
Minta anak berbaring telentang di atas matras dan gulingkan peanut ball di atas tubuhnya ke segala arah untuk memberikan tekanan yang dalam.
Ini seringkali dapat membantu anak-anak menjadi tenang ketika mereka merasa kewalahan atau disregulasi.
5. Cruising
Jika anak secara aktif sering menjelajah di sepanjang furnitur, cara yang baik untuk meningkatkan tantangannya adalah dengan meminta anak menjelajah dengan tangannya di permukaan yang dinamis, seperti peanut ball.
Untuk membantu permainan, orangtua dapat menggunakan mainan yang dipancing atau bergerak untuk ditempatkan di sekitar bola dan meminta anak berlayar di sepanjang peanut ball untuk mengambil mainan dan belajar melakukan strategi keseimbangan dinamis.
6. Quadruped position
Jika anak yang tidak dapat memegang posisi tangan dan lutut secara mandiri, peanut ball adalah alat yang hebat untuk membantu. Untuk menggunakannya, tempatkan bola di bawah perut mereka dengan tangan dan lutut di lantai.
Posisi ini bermanfaat untuk daya tahan dan kekuatan bantalan beban ekstremitas atas. Jika menahan posisi menjadi mudah, orangtua kemudian dapat melatih untuk meraih satu tangan ke atas pada satu waktu untuk menargetkan kekuatan inti posterior dan keterampilan fungsional.
7. Modified single limb balance
Mintalah anak berdiri dengan satu kaki di lantai dan satu kaki ditanam di atas peanut ball. Tahan posisi ini selama 10-30 detik di kedua sisi.
Jika ini terlalu mudah, orangtua selalu dapat memainkan tangkapan sambil berdiri di posisi ini.
Kemudian, anak dapat berlatih menendang bola setelah menyeimbangkan tanpa membiarkan kaki bagian atas menyentuh lantai atau berusaha menjangkau di luar alas penyangga saat menyeimbangkan.
Latihan ini adalah jembatan yang bagus untuk anak-anak yang belum bisa berdiri dengan satu kaki karena menargetkan strategi keseimbangan pinggul dan pergelangan kaki, kekuatan, dan kontrol postur.
Nah, gerakan terapi selengkapnya untuk anak bisa dilihat dari video ini:
Sumber youtube: LYO Learning Channel
Jadi, kesimpulannya adalah peanut ball bisa digunakan untuk terapi sensori pada anak. Manfaat yang diberikannya pun beragam. Melalui cara penggunaannya, latihan menggunakan alat ini adakah cara yang menyenangkan dan bisa menjadi bagian dari permainan anak di rumah.
Referensi:
Napacentre, (2022). 7 Therapy Exercises to Try at Home with a Peanut Ball.
Intensivetherapyforkids. The Peanut Exercise Ball for Kids – Is It Worth It?
Growinghandsonkids, (2018). Fun Ways to use the Amazing Peanut Ball from Fun and Function.
Sensorydirect, (2017). Peanut Balls and the Benefits of Ball Therapy.