Apa yang Terjadi Jika Anda Mengalami Chicken Leg?
sfidnfits.com – Chicken leg (kaki ayam) adalah istilah yang sering digunakan dalam dunia fitness atau kebugaran untuk menggambarkan kondisi seseorang yang memiliki tubuh bagian atas yang kekar dan berotot, sedangkan tubuh bagian bawah (kaki) tampak kecil dan kurus.
Apa yang Terjadi Jika Anda Mengalami Chicken Leg?
Chicken leg sering terjadi karena adanya ketidakseimbangan dalam rutinitas latihan di mana seseorang hanya fokus melatih tubuh bagian atas (dada, bahu, lengan, punggung, perut) tapi mengabaikan latihan kaki (leg day).
Banyak juga orang yang malas melatih otot kaki karena efek nyeri yang sering dirasakan setelahnya. Jika hal ini terus berlanjut maka bukan tidak mungkin Anda akan mengalami chicken leg.
Anda bisa dikatakan mengalami chicken leg apabila ukuran betis dan paha di bawah standar. Lingkar betis wanita normalnya berada di angka 37,59 cm. Lingkar betis pria normalnya berada di angka 39,37 cm. Sedangkan untuk lingkar paha pria dewasa ada di angka 55,1 cm dan wanita ada di angka 52,9 cm.
Ukuran lingkar betis dan paha ini tidak bersifat mutlak karena tinggi badan seseorang juga sangat mempengaruhi.
Dampak Negatif dari Chicken Leg
Sebenarnya, apa yang mungkin terjadi jika seseorang mengalami chicken leg? Apakah ini hal yang berbahaya?
Saat seseorang mengalami chicken leg, tentu ada bahaya yang mungkin akan mengintai karena proporsi tubuh menjadi tidak normal.
Dampak negatif dari chicken leg, di antaranya:
1. Penampilan Tubuh yang Tidak Seimbang
Ketidakseimbangan ukuran atau pun bentuk tubuh bagian atas dan bawah bisa membuat Anda terlihat tidak proporsional sehingga mengurangi estetika fisik secara keseluruhan.
2. Kinerja Fisik yang Terbatas
Kekuatan kaki yang tidak memadai dapat membatasi kemampuan atau kinerja fisik Ansa saat melakukan aktivitas sehari-hari, seperti berjalan, berlari, melompat, atau yang lainnya.
Selain itu, kaki yang terlalu kecil dibandingkan tubuh bagian atas harus bekerja ekstra keras untuk menopang berat badan. Tentunya, ini bisa membebani kaki yang membuatnya jadi cepat lelah, tulang menjadi rapuh, dan sendi terasa nyeri.
3. Risiko Terjadinya Cedera
Otot kaki yang lemak dapat meningkatkan risiko terjadinya cedera, terutama pada lutut, pergelangan kaki, dan punggung bagian bawah. Kaki yang kuat dapat menstabilkan tubuh dan mendistribusikan beban secara merata.
4. Keseimbangan yang Buruk
Kaki yang terlalu kecil dan lemah bisa membuat keseimbangan tubuh Anda menjadi buruk. Ini membuat Anda rentan terjatuh saat berjalan, berlari, melompat, atau yang lainnya. Apalagi jika permukaan jalanannya tidak rata. Anda akan kesulitan untuk melakukan aktivitas dengan nyaman.
Baca Juga:
15 Olahraga Tanpa Alat yang Bisa Anda Lakukan di Mana Saja
Bagaimana Cara Mencegah dan Menghilangkan Chicken Leg?
Cara untuk mencegah dan atau menghilangkan chicken leg sebenarnya cukup sederhana. Anda hanya perlu melatih otot kaki secara rutin untuk membangun massa otot dan meningkatkan kekuatannya.
Beberapa latihan yang dapat mencegah dan atau menghilangkan chicken leg, yaitu:
- Squat
- Lunges
- Calf Raises
- Step-up
- Leg curl
- Leg press
- Burpees
Menghindari chicken leg tidak hanya penting untuk penampilan fisik yang lebih baik dan seimbang tapi juga penting untuk kesehatan dan keselamatan Anda.
Jika dirasa ukuran kaki Anda lebih kecil dibandingkan tubuh bagian atas, segera lakukan latihan kaki untuk meningkatkan massa otot.