sfidnfits.com – Saat mencari solusi untuk menghilangkan stres, banyak orang yang merekomendasikan olahraga sebagai sarana penyembuhan. Benarkah klaim tersebut?

Mitos atau Fakta jika Olahraga Bisa Menghilangkan Stres Anda, Begini Jawabannya

Stres merupakan aspek tak terhindarkan dalam kehidupan manusia. Mulai dari tekanan keluarga, masyarakat, pekerjaan, pendidikan, atau  masalah pribadi lainnya dapat menjadi faktor pemicu stres yang mengganggu.

Namun, benarkah olahraga dapat menjadi penawar stres yang Anda alami? Mari kita eksplorasi mitos dan fakta di balik klaim tersebut.

Mitos: Olahraga Menghilangkan Stres Secara Ajaib

Banyak orang percaya bahwa olahraga memiliki kekuatan magis untuk langsung menghilangkan stres begitu Anda beraktivitas fisik. 

Faktanya, perjalanan olahraga untuk membantu Anda menghilangkan stres sebenarnya cukup kompleks. Aktivitas fisik yang intens memainkan peranan penting dalam mengatasi stres melalui interaksi dengan sistem hormon tubuh. 

Ketika Anda berolahraga, tubuh melepaskan endorfin - senyawa kimia yang dikenal sebagai "hormon bahagia". 

Endorfin membantu meningkatkan perasaan positif dan mengurangi sensasi nyeri yang pada gilirannya dapat membantu mengurangi tingkat stres. 

Namun, olahraga tidak selalu menghilangkan stres dengan seketika. Efeknya dapat bervariasi tergantung pada jenis olahraga, intensitas, durasi, serta tingkat stres yang Anda derita. 

Baca Juga: 

Daftar Menu Diet Harian, Berat Badan Turun dalam 7 Hari

Mitos: Semakin Lama dan Intens Anda Berolahraga maka Semakin Baik

Ada kecenderungan untuk percaya bahwa semakin lama dan semakin intens Anda berolahraga maka semakin efektif pula penghilangan stresnya.

Mitos tersebut sebaiknya tidak Anda indahkan karena faktanya yang sebenarnya tidak seperti itu.

Faktanya, pendekatan "semakin lama dan intens" tidak selalu berlaku untuk semua orang. Setiap individu memiliki ambang toleransi berbeda terhadap olahraga. 

Terlalu banyak olahraga apalagi intensitasnya yang terlalu tinggi justru dapat meningkatkan tingkat stres karena tubuh kelelahan dan tidak memiliki waktu untuk pulih dengan baik. 

Penting bagi Anda untuk menemukan keseimbangan yang tepat antara aktivitas fisik dan istirahat agar efeknya bisa maksimal. 

Mitos: Hanya Olahraga Intens yang Bekerja

Banyak orang percaya bahwa hanya olahraga berintensitas tinggi, seperti lari cepat atau angkat beban yang efektif menghilangkan stres yang Anda miliki. 

Faktanya, berbagai jenis olahraga dapat membantu mengatasi stres. Misalnya saja Yoga yang dapat membantu Anda lebih rileks sehingga pikiran menjadi lebih jernih.  

Berjalan kaki, renang, atau bahkan berkebun pun bisa memberikan efek yang positif terhadap kesejahteraan mental Anda. 

Hal yang terpenting adalah menemukan jenis olahraga yang cocok dengan preferensi dan kebutuhan masing-masing individu.

Baca Juga:

Bikin Pangling, Begini Perubahan Wajah setelah Rutin Berolahraga

Mitos: Olahraga Menggantikan Metode Lain

Ada mitos umum yang beredar jika olahraga menjadi satu-satunya cara yang efektif untuk mengatasi stres pada seseorang. Apakah itu Benar? Ini jawabannya. 

Olahraga seharusnya tidak dipandang sebagai satu-satunya cara untuk mengurangi stres. Pendekatan yang lebih efektif adalah kombinasi olahraga dengan teknik relaksasi lainnya. 

Misalnya saja dengan melakukan meditasi, pernapasan dalam mengembangkan hubungan sosial yang sehat, mengatur waktu istirahat dengan baik, dan menjaga pola tidur. 

Semua hal itu dapat mengoptimalkan efek olahraga untuk menghilangkan stres Anda serta mengelola emosi dengan baik. 

Meskipun  memiliki potensi untuk membantu stres namun klaim bahwa olahraga dapat menghilangkan stres dengan seketika itu hal yang berlebihan. 

Apalagi jika Anda hanya bergantung padanya tanpa menimbang faktor lain yang dapat meningkatkan kemungkinan penyembuhan mental Anda. 

Dengan memahami mitos dan fakta seputar peran olahraga dalam mengatasi stres, Anda dapat mengambil langkah-langkah yang lebih efektif menuju kesejahteraan mental yang lebih baik. 

Referensi: 

• www.healthline.com 
• www.mayoclinic.org