sfidnfits.com - Air sangat penting untuk kesehatan tubuh. Sekitar 75% tubuh mengandung air. Kandungan air berfungsi bagi otak hingga kinerja fisik dan pencernaan manusia. Meskipun demikian, Anda perlu mengetahui waktu terbaik untuk minum air mineral. 

Berikut ini beberapa aturan minum air mineral yang tepat. 

Minum di Pagi Hari

Menikmati segelas air di pagi hari adalah cara sederhana untuk memulai hari Anda dengan benar. Beberapa orang mungkin juga menemukan bahwa minum air tepat saat mereka bangun memudahkan Anda untuk mempertahankan kebiasaan hidrasi yang sehat dan meningkatkan asupan cairan sepanjang hari.

Jika Anda mengalami dehidrasi, meningkatkan asupan air harian dapat membantu meningkatkan hidrasi tubuh yang bermanfaat untuk meningkatkan suasana hati, fungsi otak, dan tingkat energi.

Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa dehidrasi ringan sekalipun dapat berdampak negatif pada memori, konsentrasi, tingkat kecemasan, dan kelelahan. Namun, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa minum air di pagi hari lebih bermanfaat daripada waktu lain. 

Minum Air sebelum Makan 

Minum segelas air sebelum makan adalah strategi yang bagus jika Anda ingin menurunkan berat badan. Minum air mineral sebelum makan dapat membantu meningkatkan perasaan kenyang dan mengurangi asupan saat makan. Sebuah studi yang dilakukan pada 24 orang dewasa menemukan bahwa minum 500 mL air 30 menit sebelum sarapan dapat mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi sebesar 13%. 

Studi lain pada 50 orang menunjukkan bahwa minum sekitar 300-500 mL air sebelum makan siang dapat menurunkan rasa lapar dan asupan kalori pada orang dewasa yang lebih tua. Namun, sementara semua peserta melaporkan peningkatan perasaan kenyang, tidak ada perbedaan signifikan dalam asupan kalori atau tingkat kelaparan yang diamati pada orang dewasa muda.

Sebelum dan Sesudah Olahraga

Saat berolahraga, Anda kehilangan air dan elektrolit melalui keringat. Minum banyak air sebelum dan sesudah berolahraga penting untuk menjaga tubuh Anda tetap terhidrasi dan membantu mengisi kembali cairan yang hilang. Kehilangan cairan yang berlebihan selama latihan juga dapat merusak kinerja fisik dan menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit. Setelah berolahraga, Anda dianjurkan untuk minum cairan elektrolit atau air mineral untuk mengganti cairan yang hilang dan mengoptimalkan kinerja dan pemulihan setelah latihan. 

Minum Air dengan Konsisten 

Tubuh Anda mengatur keseimbangan air dengan di siang hari. Air yang lebih dikeluarkan dari tubuh melalui kulit, paru-paru, ginjal, dan sistem pencernaan. Minum terlalu banyak air dapat mengganggu kadar natrium dan keseimbangan cairan tubuh Anda dan menyebabkan efek samping yang serius seperti sakit kepala, kebingungan, kelelahan, kejang, dan koma. Oleh karena itu, alih-alih minum banyak air sekaligus, Anda perlu memberi jarak pada asupan di siang hari agar tetap terhidrasi.

Cobalah mengatur waktu untuk minum secara teratur dan sediakan segelas air sepanjang hari untuk membantu Anda menghidrasi tubuh.