sfidnfits.com – Siapa yang tidak menyukai rasa manis? Banyak dari kita semua menikmati rasa manis, baik dari makanan ataupun minuman.

Namun, tahu tidak sih kebanyakan mengonsumsi gula dapat berdampak buruk bagi kesehatan. Gula cepat diserap olah tubuh dan dapat membuatmu kecanduan.

Membatasi asupan gula itu sangat penting guna mengurangi kemungkinan dampak penyakit yang dapat membahayakan tubuh.

Ada cukup banyak bahan pengganti gula yang bisa kamu pilih dan beberapa di antaranya bahkan mengandung nol kalori atau sedikit kalori. Berikut 10 bahan pemanis alami pengganti gula yang bisa kamu gunakan.

8 Bahan Pengganti Gula yang Lebih Sehat dan Mudah Dicari

1. Stevia

Stevia adalah pemanis alami yang berasal dari daun tanaman Stevia Rebaudiana yang hanya tumbuh di iklim hangat. Pemanis nabati ini dapat diekstraksi dari salah satu dari dua senyawa yang disebut glikosida, yakni stevioside dan rebaudioside A.

Stevia tidak mengandung kalori dan lebih manis daripada gula, tapi dari segi rasa mungkin kamu akan menemukan perbedaan antara stevia dan gula yang biasanya kamu konsumsi.

Karena ekstrak stevia tidak memiliki kalori, pengganti gula ini dianggap sebagai alternatif gula yang sehat bagi mereka yang menderita diabetes atau perlu mengontrol berat badan mereka.

2. Gula alkohol

Gula alkohol, atau yang biasanya dikenal dengan nama poliol jenis karbohidrat yang secara alami ditemukan dalam buah-buahan dan sayuran.

Jenis pengganti gula ini dapat diidentifikasi melalui namanya yang berakhiran -ol, seperti Xylitol, Glucitol, Sorbitol, Maltitol, Mannitol, Glycerol dan Lactitol. Gula alkohol memang tidak semanis gula biasa atau gula tebu, tapi memiliki kadar kalori yang lebih rendah.

Selain itu, gula alkohol tidak menyebabkan kerusakan pada gigi seperti efek dari gula, dan penggunaannya pun dapat membantu mengontrol berat badan dan manajemen diabetes.

Gula alkohol tidak diserap aliran darah. Dengan demikian, mengonsumsinya tidak mengakibatkan perubahan kadar gula darah yang signifikan. Namun, jika dikonsumsi berlebihan, gula alkohol dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti diare dan kembung.

3. Madu

Bahan pengganti gula yang satu ini pasti tidak asing lagi untukmu. Ya, ini adalah madu, pemanis alami yang dihasilkan dari lebah.

Madu mengandung sejumlah kecil vitamin dan mineral, serta banyak senyawa tanaman yang memberikan manfaat anti-inflamasi dan antioksidan bagi tubuh.

Selain itu, senyawa madu, seperti Polifenol dapat membantu memodulasi peradangan di tubuh. Madu juga memiliki indeks glikemik (GI) yang sedikit lebih rendah daripada gula meja, yang mana kualitas ini membuatnya jauh lebih sehat.

Meski begitu, kamu juga harus menggunakannya sesuai takaran karena masih tinggi gula dan kalori.

4. Ekstrak buah biksu

Buah biksu bisa menjadi pengganti gula yang sehat untuk dicoba jika kamu ingin membatasi kalori.

Kamu tidak perlu banyak menggunakannya untuk menghasilkan rasa manis dari makanan dan minumanmu karena ekstrak buah biksu 300 kali lebih manis dari gula. Bagian terbaiknya, ektra buah biksu merupakan pemanis nol gula, nol kalori tanpa efek samping berbahaya.

Namun, hal yang perlu kamu tahu adalah ekstrak buah biksu yang tersedia secara komersial semuanya telah diproses sampai batas tertentu dan mungkin mengandung gula atau pemanis lain, jadi pastikan untuk memeriksa label sebelum membeli.

5. Allulose

Jika kamu mencari pengganti gula yang rasanya mirip seperti gula biasa, maka allulose bisa menjadi pilihan yang tepat. Allulose, atau yang juga dikenal sebagai D-alulose adalah Monosakarida atau gula yang ada secara alami ada dalam buah-buahan tertentu.

Allulose memiliki 70 persen rasa manis dari gula meja dan hanya menyediakan 0,2 kalori per gram. Selain itu juga, allulose dapat membantu mengurangi kadar gula darah dan insulin pada orang dengan dan tanpa diabetes.

6. Kurma

Sering menjadi hidangan pembuka kala Ramadan, buah kurma juga termasuk dalam pemanis alami dan menawarkan beragam manfaat.

Tidak seperti gula tebu dan banyak pemanis lainnya, kurma merupakan sumber nutrisi yang baik, termasuk serat, kalium, magnesium, mangan, vitamin B6, dan antioksidan karotenoid dan polifenol.

Karena rasanya yang manis, kamu dapat menggunakan kurma sebagai pengganti gula dalam resep energy bar, kue, dan kue kering. Selanjutnya, kamu juga dapat mencampurnya untuk membumbui susu kacang dan smoothie buatan sendiri.

Meski tinggi kalori dan gula almi, penelitian mencatat bahwa kurma tidak secara signifikan mempengaruhi kadar gula darah seperti gula meja, bahkan di antara penderita diabetes.

7. Molase

Molase adalah cairan manis berwarna coklat dengan konsistensi kental seperti sirup, yang terbuat dari rebusan tebu atau jus bit gula.

Pemanis ini mengandung beberapa vitamin dan mineral, serta beberapa antioksidan. Selain itu, molase adalah sumber zat besi, kalsium, magnesium, kalium, tembaga dan seng, sering direkomendasikan untuk mereka yang memiliki kadar zat besi darah rendah.

Secara keseluruhan, molase merupakan pengganti yang baik untuk gula rafinasi, tetapi kamu tetap harus membatasi asupanmu karena molase masih berupa gula.

8. Sirup yacon

Bahan pemanis alami lainnya adalah Sirup Yacon, yakni sirup diekstrak dari tanaman Yacon (Smallanthus Sonchifolius). Rasanya yang manis, warnanya yang gelap, dan konsistensinya yang kental membuatnya agak sebanding dengan molase.

Sirup yacon kaya akan Fructooligosaccharides, sejenis molekul gula yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Karena molekul gula ini tidak tercerna, sirup yacon mengandung 1/3 kalori gula biasa, atau sekitar 1,3 kalori per gram.

Fruktooligosakarida dalam sirup yacon dapat menawarkan manfaat kesehatan. Misalnya, senyawa ini bertindak sebagai prebiotik, yang membantu memberi makan bakteri ramah di usus. Plus, beberapa penelitian menunjukkan bahwa sirup yacon dapat meningkatkan perasaan kenyang.

Namun, sirup yacon kurang manis dibandingkan gula meja, jadi kamu mungkin perlu lebih banyak untuk mencocokkan manisnya.

Itulah tadi sederet bahan pemanis alami pengganti gula yang jauh lebih baik dan sehat. Namun, pastikan juga untuk mengonsumsi sesuai takaran dan tidak berlebihan karena sesehat apa pun itu jika berlebihan tetap akan membahayakan tubuh.

Jadi, sesuaikan takarannya dan bijaklah dalam mengonsumsi manis!

Referensi:

Healthline, (2021). 10 Alternatives to Refined Sugar

Lyfefuel. Top 10 Best (And Worst) Natural Sugar Substitutes

Aplaceformom, (2021). 10 Sugar Alternatives to Try

Kompasiana, (2018). Mengenal Poliol, Si Manis Gula Alkohol yang Rendah Kalori.