sfidnfits.com – Terdapat dua jenis utama whey protein yang sering digunakan dalam suplemen nutrisi dan produk olahraga, yaitu whey protein isolate dan whey protein concentrate. 

Meskipun keduanya berasal dari whey yang sama tetapi terdapat sedikit perbedaan di antara keduanya dalam hal komposisi dan konsentrasi protein, kandungan, pengolahan, manfaat, serta biaya yang ditawarkan.

Mari perhatikan perbedaan whey protein isolate dan concentrate dengan lebih dalam agar Anda yakin dalam memilih jenis protein yang terbaik bagi tubuh Anda. 

Baca Juga: 

Tips Memilih Protein Powder Terbaik Sesuai Kebutuhan

5 Perbedaan Mendasar Whey Protein Isolate dan Concentrate

Whey protein merupakan salah satu jenis protein yang berasal dari susu. Whey protein terkenal karena kandungan asam amino esensialnya yang lengkap dan kemampuannya untuk mendukung pertumbuhan otot dan pemulihan setelah latihan fisik. 

Meski berasal dari bahan yang sama namun keduanya memiliki sedikit perbedaan, mulai dari tahapan pembuatan hingga siap disajikan sebagai minuman. Berikut lima perbedaan antara whey protein isolate dan concentrate. 

1. Perbedaan Komposisi dan Konsentrasi Protein

Whey protein isolate atau WPI telah mengalami proses penyaringan yang lebih intensif. Proses ini menghilangkan sebagian besar kandungan lemak dan laktosa dari whey. 

Maka dari itu, hasil akhir dari whey protein isolate memiliki konsentrasi protein yang sangat tinggi hingga mencapai 90% atau lebih. 

Dikarenakan kandungan lemak dan laktosa yang rendah, WPI umumnya lebih mudah dicerna oleh orang-orang yang memiliki intoleransi laktosa.

Sedangkan pada whey protein concentrate atau WPC meskipun telah  mengalami proses penyaringan tetapi tidak dilakukan seintensif WPI. 

Hasilnya, kandungan protein dalam WPC cenderung lebih rendah, yakni berkisar antara 25-89% tergantung pada tingkat konsentrasi yang digunakan. 

Maka dari itu, whey protein concentrate mengandung lebih banyak lemak dan laktosa dibandingkan whey protein isolate. 

2. Perbedaan Kandungan Whey Protein Isolate dan Concentrate

Dikarenakan proses penyaringan yang lebih ketat, whey protein isolate cenderung memiliki kandungan lemak dan laktosa yang sangat rendah, hampir tidak ada kolesterol, dan sebagian besar karbohidrat dalam bentuk glukosa dan galaktosa yang lebih mudah dicerna.

Kalau kandungan pada whey protein concentrate, kandungan lemak dan laktosa dalamnya lebih tinggi dan beberapa jenis WPC mungkin memiliki kandungan kolesterol yang lebih signifikan.

3. Perbedaan Proses Pengolahan

Proses pengolahan whey protein isolate melibatkan beberapa tahap penyaringan tambahan yang membantu menghilangkan komponen non-protein, seperti lemak, laktosa, dan mineral yang membuat produk akhirnya sangat murni.

Sedangkan pada proses produksi whey protein concentrate, beberapa tahapan penyaringan juga dilakukan tapi tidak seketat WPI. Ini yang membuat komponen non-protein tetap ada dalam produk akhir.

Pada whey protein isolate, proses pengolahannya meliputi mikrofiltrasi atau ultrafiltrasi intensif, pemisahan lebih lanjut, dan pengeringan. 

Kalau whey protein concentrate, proses pengolahannya meliputi, mikrofiltrasi atau ultrafiltrasi awal, proses pengenceran, dan pengolahan lanjutan seperti pemanasan atau pengeringan. 

4. Perbedaan Manfaat Whey Protein Isolate dan Concentrate

Pada dasarnya, kedua jenis whey protein ini memiliki manfaat yang sama, yakni mendukung pertumbuhan otot dan membantu pemulihan setelah latihan fisik. 

Hal yang membedakan hanya kadar proteinnya di mana whey protein isolate memiliki protein yang lebih tinggi daripada jenis concentrate serta tidak ada kandungan laktosa, mineral, maupun yang lainnya. 

Whey protein isolate akan menjadi pilihan yang aman bagi mereka yang menjalani program penurunan berat badan atau yang memiliki sensitivitas terhadap laktosa.

5. Perbedaan Biaya antara Whey Protein Isolate dan Concentrate

Proses produksi yang lebih intensif membuat whey protein isolate cenderung lebih mahal dibandingkan jenis concentrate. 

Harga yang lebih mahal sebagian besar disebabkan oleh konsentrasi protein yang lebih tinggi dan jumlah bahan baku yang lebih besar untuk menghasilkan jumlah protein yang sama.

Pada akhirnya, whey protein concentrate bisa menjadi pilihan yang lebih ekonomis dan masih memberikan manfaat protein yang baik sehingga cocok bagi mereka yang tidak memiliki masalah laktosa dan ingin asupan protein yang lebih terjangkau.

Pemilihan antara whey protein isolate dan concentrate sebagian besar tergantung pada kebutuhan individu, preferensi diet, dan anggaran. 

Penting untuk memperhatikan label produk dan informasi gizi untuk memahami perbedaan di antara keduanya dan memastikan bahwa pilihan Anda sesuai dengan tujuan kesehatan dan kebugaran pribadi. ***